42 research outputs found

    THE DEVELOPMENT OF FUNDAMENTAL MOVEMENT-BASED LEARNING USING WATER GAMES FOR CHILDREN 5 – 6 YEARS

    Get PDF
    The purpose of this research are; (1) develop fundamental movement based learning using water games for children 5-6 years and (2) obtain empirical data on the effectiveness of the results of model development fundamental movement based learning using water games for children aged 5-6 years. Subjects in this study were children aged 5-6 years in kindergarten. Place of research conducted in the city of Palembang. This study is the development of the Research and Development of Borg and Gall. Product results of the research is a fundamental movement guidebook using water games. Research shows that: (1) the development of fundamental movement based learning using water games for children aged 5-6 years have been declared invalid by a motor learning, physical activity experts and practitioners of early childhood education, (2) fundamental movement based learning using water games proved 85% can improve fundamental skills and helps to build a sense of confidence and courage.Keywords: fundamental movement, water games, children aged 5-6 years

    PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA UNTUK MENINGKATKAN MUTU TENAGA PENDIDIK DI MTs PONDOK PESANTREN DARUL QUR’AN

    Get PDF
    Secara Umum, penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan Pengembangan Sumber Daya Manusia Untuk Meningkatkan Mutu Tenaga Pendidik Di MTs Pondok Pesantren Darul Qur’an, dalam konteks yang terfokus pada tenaga pendidik yang terjadi pada masa kepemimpinan Kepala Madrasah Tsanawiyah Pondok Pesantren Darul Qur’an. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Apa saja upaya yang dilakukan untuk meningkatkan mutu tenaga pendidik, dan apa saja kompetensi kepribadian untuk meningkatkan mutu tenaga pendidik di MTs Pondok Presantren Darul Qur’an. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa: (1) Pengembangan Sumber Daya Manusia Untuk Meningkatkan Mutu Tenaga pendidik Di MTs Pondok Pesantren Darul Qur’an terdapat langkah- Langkah; Perencanaan Pengembangan yaitu merencakan pengembangan berkaitan dengan jangka panjang, menengah dan pendek, penentuan Kebutuhan berdasarkan sekarang dan masa yang akan datang disesuaikan dengan anggaran yang dibebankan kepada massyarakat, penentuan Sasaran tujuannya sebagai acuan untuk melihat berhasil atau tidaknya program tenaga pendidik yang dikembangkan, penetapan program dilaksanakan melalui penentuan kebutuhan dan penetapan sasaran., pelaksanaan Program dilaksanakan berdasarkan situasi dan kepentingan, dan penilaian Pelaksanaan Program untuk mengetahui hasil yang baik dalam pelaksanaan program untuk memperoleh hasil yang baik maka diperlukan suatu penilaian dari suatu program untuk mengetahui hasil dari program yang dilakukan berhasil atau tidak dilakukan di akhir program. (2) Metode pengembangan sumber daya manusia untuk meningkatkan mutu tenaga pendidik: pelatihan adalah proses menyiapkan anggota tenaga pendidik yang diberikan pelatihan pendidik, dan supervisi atau pengawasan dilaksanakan oleh tim yang telah dibentuk panitia yaitu: Kepala sekolah, yayasan, staf yayasan, wakil kepala sekolah bidang kurikulum, wakil kepala sekolah bidang kesiswaan, dan wakil kepala sekolah bidang sarana dan prasaran. (3) Faktor pengembangan sumber daya manusia tenaga pendidik di Mts Pondok Presantren Darul dipengaruhi oleh Kompetensi Kepribadian yang tinggi menentukan keberhasilan tenaga kependidik dalam melaksanakan tugasnya yang tercermin dari sikap dan perbuatannya dalam membina dan membimbing santri atau santriwati dengan menerapkan komptenesi kepribadian kasih sayang, memberi nasehat, senang melarang muridnya melakukan hal yang tidak baik, bijak memilih bahan ajar/materi, dan adi

    Pemodelan Topik Menggunakan Metode Latent Dirichlet Allocation dan Gibbs Sampling

    Get PDF
    Pemodelan topik adalah suatu alat yang digunakan untuk menemukan topik laten pada sekelompok dokumen. Pada penelitian ini dilakukan pemodelan topik dengan menggunakan metode Latent Dirichlet Allocation dan Gibbs Sampling. Enam artikel berita Bahasa Indonesia telah dikumpulkan dari portal berita detiknews dengan menggunakan metode Web Scrapper. Artikel berita dibagi menjadi dua kategori utama yaitu, narkoba dan COVID-19. Analisis model LDA dilakukan dengan menggunakan metode koherensi topik pengukuran skor UCI dengan hasil penelitian menyebutkan diperoleh lima buah topik optimal pada kedua konfigurasi pengujian

    PERANAN MODEL THINK TALK WRITE (TTW) DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI SISWA SD PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA

    Get PDF
    Bahasa Indonesia merupakan mata pelajaran wajib yang dipelajari diseluruh jenjang pendidikan dasar sampai jenjang pendidikan tinggi di Indonesia. Karena Bahasa Indoensia juga mempunyai peranan penting dalam kehidupan manusia untuk mengusai ilmu dan teknologi yang berada di Indonesia. Meningkatkan Keterampilan Menulis Karangan Deskripsi Siswa Sd Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia”. Dalam pembelajaran menulis karangan Deskripsi diperlukan model pembelajaran. Model pembelajaran merupakan cara untuk menggunakan sumber belajar dalam proses pembelajaran siswa aktif dan tujuan pembelajaran dapat tercapai. Sehingga hasil belajar siswa dapat meningkat. Oleh karena itu model pembelajaran sangat berpengaruh dalam kegiatan pembelajaran, terutama pada pembelajaran menulis karangan deskripsi. Dengan menggunakan model pembelajaran Think Talk Write (TTW) maka siswa diyakini dapat meningatkan keterampilan menulis bahasa Indonesia. Dan hasil yang diharpakan bagi siswa ialah : 1) Siswa mampu menyesuaikan judul, pengembangan gagasan yang cermat, banyak fakta pendukung, sesuai dengan topik karangan. 2) Siswa mampu Mengorganisasi isi sesuai dengan gagasan pokok, keseluruhan susunan kalimat jelas, urutan logis, kohesi tinggi. 3) Siswa dapat menyusun tata bahasa kompleks dan efektif. 4) Siswa mampu dalam Penggunaan dan pemilihan kata yang efektif, pemilihan kata yang tepat. 5) Siswa mampu menguasai EYD, menguasai tanda baca, dan menguasai kaidah penulisan. Selain itu siswa juga mendapatkan pengalaman belajar yang begitu menarik dan berkesan melalui model pembelajaran Think Talk Write

    PERBEDAAN PENGARUH BRANDT DAROFF DAN MANUVER EPLEY TERHADAP PENINGKATAN FUNGSIONAL PADA VERTIGO

    Get PDF
    Latar Belakang: Vertigo merupakan suatu gejala atau keluhan berupa rasa berputar seolah-olah sedang bergerak, penyakit ini merupakan yang paling banyak di temukan di dunia, termasuk di indonesia. Penyakit ini menyebabkan kehilangan keseimbangan yang biasanya disertai dengan mual dan muntah pada penderita sehingga mengganggu aktivitas sehari-hari dan menghambat tugas-tugas fungsionalnya dengan baik.Maka untuk meningkatkan aktivitas fungsional pada penderita intervensi fisioterapi yang akan dilakukan pada penelitian ini adalah brandt daroff dan manuver epley.Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan pengaruh brandt daroff dan manuver epley terhadap peningkatan fungsional pada vertigo.Metode Penelitian:Penelitian ini menggunakan metode Experimental dengan pre and post two group design. Sebanyak 22 sampel yang ditentukan dengan menggunakan teknik purposive sampling. Sampel dibagi menjadi 2 kelompok yaitu kelompk 1 dengan perlakuan brandt daroff dan kelompok 2 dengan perlakuan manuver epley. Latihan dilakukan untuk brandt daroff selama 2 minggu dengan frekuensi latihan 3 kali sehari dan 4 minggu untuk manuver epley dengan frekuensi latihan 3 kali sehari. Alat ukur yang di gunakan Dizziness Handicap Inventory (DHI).Hasil: Hasil uji hipotesis I menggunakan wilcoxon test diperoleh nilai p=0,003 (p<0,05)dan hasil uji hipotesis II menggunakan Paired Sample T-test diperoleh nilai p= 0,000 (p<0,05)yang berarti bahwa kedua perlakuan memiliki pengaruh terhadap peningkatan fungsional pada vertigo pada masing-masing kelompok. Hasil hipotesis III menggunakan Independent Sample T-test diperoleh nilai p=0,033 (p<0,05)yang berarti ada perbedaan pengaruh brandt daroff dan manuver epley terhadap peningkatan fungsional pada vertigo.Kesimpulan: Ada perbedaan pengaruh brandt daroff dan manuver epley terhadap peningkatan fungsional pada vertigo. Saran: Untuk penelitian selanjutnya dapat mengontrol faktor-faktor yang dapat mempengaruhi aktivitas fungsional

    Initial Centroid Determination Using Genetic Algorithm in Data Clustering

    Get PDF
    Clustering K-Means using random initial determination centroid. Generated random centroids using K-Means trapped in optimum local which results in poor clustering quality. Initial centroids in k-means will examine effect of genetic algorithms are each tested on data with dimension reduction and without dimension reduction. Based on the results of initial centroid testing obtained from genetic algorithms, quality of cluster results increase 54.9% in high dimensional data and 52.4% in data had been carried out for dimensional reduction. This shows that K-Means clustering with initial centroids obtained from genetic algorithm calculations has best cluster with significant results

    Initial Centroid Determination Using Simulated Annealing Algorithm

    Get PDF
    Initial randomly generated centroids are commonly used in k-Means clustering method. Random initial centroids k-Means to be trapped in optimum local solution which results in sub-optimal cluster quality. This study examines Simulated Annealing algorithm in determining initial centroids on k-Means. Each k-Means clustering will be tested on result of reduction and without dimension reduction. Based on the results evaluation of k-Means clustering results with initial centroid Simulated Annealing algorithm improve quality cluster with percentage change value 21.2% in the high dimensional data and 25.1% in the dimension reduction data, this shows that initial centroid calculated Simulated Annealing algorithm is able to obtain the best cluster with significant results

    Level Of Knowledge Of Sports Injury Using PRICES Method On Physical Education Students

    Get PDF
    The purpose of this study was to determine the knowledge of physical education students about sports injuries using the PRICES method at UPMI Medan. This research is a descriptive study, with data collection techniques using survey methods. The research instrument uses a knowledge test in the form of true-false. The population in this study was 40 students of the Physical Education Program. The data analysis technique used descriptive with percentage. The results showed that: very high category of 22.50% (9 people), high category of 35% (14 people), moderate category of 25% (10 people), low category of 13% (5 people), and very low by 5% (2 people). These results can be concluded that the knowledge of physical education program students about early handling of sports injuries using the PRICES (Protect Rest Ice Compression Elevation Support) method at UPMI Medan is in the high category

    LAJU PERTUMBUHAN CENDAWAN ENTOMOPATOGEN Lecanicillium lecanii DENGAN PENAMBAHAN EKSTRAK BIJI SIRSAK DAN EKSTRAK UMBI GADUNG UNTUK MENINGKATKAN PERTUMBUHAN

    Get PDF
    Cendawan entomopatogen Lecanicillium lecanii merupakan salah satu satu agens hayati yang dapat mengendalikan berbagai jenis hama. Selain cendawan entomopatogen, ekstrak tanaman seperti biji sirsak dan umbi gadung merupakan jenis pestisida nabati yang dapat digunakan sebagai alternatif tambahan sumber nutrisi pada media pertumbuhan cendawan. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan kombinasi media pertumbuhan cendawan L. lecanii dengan penambahan ekstrak tanaman paling baik. Metode yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) faktor tunggal. Pengujian media tumbuh cedawan L. lecanii +  ekstrak tanaman dengan 7 perlakuan dalam 4 kali ulangan: PDA (kontrol); BS1 (PDA + ekstrak biji sirsak 1 ml.l); BS3 (PDA + ekstrak biji sirsak 3 ml/l); BS5 (PDA + ekstrak biji sirsak 5 ml/l); UG1 (PDA + ekstrak umbi gadung 1 g/l); UG3 (PDA + (ekstrak umbi gadung 3 g/l); UG5  (PDA + ekstrak umbi gadung 5 g/l). Parameter yang diamati dalam penelitian ini adalah Diameter dan laju pertumbuhan koloni cendawan L. lecanii. Hasil penelitian menunjukan bahwa kombinasi media tumbuh cendawan L. lecanii 21 hari tidak berbeda nyata dengan rata-rata diameter 8,85 – 9,00 cm, sedangkan hasil laju pertumbuhan koloni terhadap waktu inkubasi 21 hari berpengaruh nyata dengan R2 sebesar 0,649 - 0,878 yang artinya 64,9% - 87,8% laju pertumbuhan L. lecanii dipengaruhi oleh lamanya waktu inkubasi

    Comparison of Certainty Factor (CF) and Case Based Reasoning (CBR) to Diagnose Infertility in Women

    Get PDF
    Infertility has now become a terrible and serious problem for women. Limited information about infertility suffered by women makes it difficult for them to predict the disease they are suffering from. Therefore we need an expert system that can predict infertility in women. The methods used in this research are Certainty Factor (CF) and Case Based Reasoning (CBR) methods. Certainty Factor (CF) is one of the techniques used to overcome uncertainty in decision making. Case Based Reasoning (CBR) is a problem solving method by remembering similar events that happened in the past and then using that knowledge or information to solve new problems. Based on the test results using 25 test data, the accuracy of the expert system for diagnosing infertility in women using the Certainty Factor (CF) method is 92%, while the curation of the expert system for diagnosing infertility in women using the Case Based Reasoning (CBR) method is 76%.
    corecore